Ambil Darahku Di Urat Nadi
Di malam sedingin apakah jiwamu kembara
Melingkari langit dengan pawana
Saat kau tak pernah berhenti ...
memetik kata dari kening cakrawala
Apakah engkau tak pernah ingin terlena ?
Istirah ditilam hati dengan memejamkan mata
Biar hilang pedih duka sebab riuh dunia
Hening bersama bulan yang menemani angkasa
Jika hanya sunyi ...
sahabat yang kau dekap di relung hati
Maka jadikan aku sebagai tirai mimpi-mimpi ...
Agar reda perihmu sejak petang hingga dini hari ...
Agar sembuh lukamu, ambil darahku diurat nadi ...
(M. Sy Kh 4 Ev. A )
This Is The Oldest Page
Evi Andriani
a wife, a mom, a blogger, a survivor of ITP & Lupus, a writer, author, a counselor of ITP & Lupus autoimmune, a mompreuneur, a motivator, a lecturer.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 comments:
Puisinya subhannallah bagus banget mas
replyAjari dunk evi membuat puisi
Sukron ya
Terima kasih sudah membaca tulisan saya ini. Mohon setelah membaca, beri komentar di bawahnya.
Silahkan follow IG saya : @eviandriani55 dan Twitter saya : @eviandri55.
Salam santun, Evi.