My Sweet Home
SEBUAH JEJAK PENGEMBARA PENGETAHUAN (Catatan)
author

SEBUAH JEJAK PENGEMBARA PENGETAHUAN (Catatan)



Alhamdulillah, salah satu anggota dari LRS Medan membuat catatan yang indah tentang buku adalah bahan yang penting bagi kehidupan. Suatu motivasi yang indah.
******************

LRS MEDAN-SEBUAH JEJAK PENGEMBARA PENGETAHUAN

-catatan sederhana pemulung kata-kata-

Oleh: Dani Sukma AS*



“Bagimu mungkin pepatah ‘buku adalah gudang ilmu’ terlalu sederhana, tetapi tidak bagiku! Bagimu mungkin ‘buku hanya sekedar museum kata-kata’, tetapi tidak bagiku! Sebab dalam yakinku; buku adalah sejarah! Buku adalah impian dan harapan! Buku adalah kehidupan yang menghidupkan! Buku adalah bukti keajaiban Tuhan!”

***

Usah berkelakar segala ujar bahwa buku hanyalah candu kedunguan si kutu buku, sebab ketika kau berpikir tentang itu, maka aku akan bersibantah kata denganmu! Mari kita berdebat secara ilmiah, siapa yang meragukan buku adalah gudang ilmu? Kita tahu jejak-jejak sejarah karena kata-kata berkembara dalam buku hingga mencipta peradaban masa lalu! Sejarah mencatat kelahiran para pemikir dunia seperti Thomas Alva Edison, Isac Newtoon, Alexander Graham Bell, hingga Nabi Muhmmad SAW, yang kesemua itu dapat kita ketahui dari buku! Bahkan kita yakin akan adanya Allah SWT, pun karena firman-firman-Nya yang terpahat indah dalam buku (kitab). Maka, apakah kau akan mendustai kebenaran bahwa buku adalah gudang ilmu? Jika ya, terkutuk-lah dirimu! Bahkan dalam hidupmu ada sebentang buku ‘kasat mata’ yang menggurat risalah takdirmu! Jadi usah berpikiran picik, bahwa buku hanya layak disantap para kutu buku, sebab ketika kau menyebut penikmat dan pecinta buku sebagai ‘kutu’ maka kau layak disebut ‘kotoran kutu’ sebab derajatmu lebih rendah dari sang kutu!

Usah berkoar bahwa buku hanyalah sekedar museum kata-kata, sebab ketika kau berpikir tentang itu, maka aku akan berjibaku argumentasi denganmu! Kukatakan padamu; buku bukan sekedar museum kata-kata, tetapi buku adalah penjejak peradaban dunia! Buku adalah tonggak yang memancangkan kibaran bendera ilmu mulai dari filsafat, ekonomi, teknologi, sejarah, bahkan agama sekali pun! Berkat buku segala aspek kehidupan dapat berkibar untuk dihormati anak cucu lewat upacara pendidikan demi memuliakan cita-cita dan impian! Maka jangan kudengar koarmu tentang sedangkal pikir bahwa buku hanyalah museum kata-kata, sebab ketahuilah olehmu bahwa buku adalah lautan pengetahuan yang mampu melayarkanmu menuju dermaga kebahagiaan!

Usah berceloteh menggantungkan impian dan harapan pada buku adalah ketololan, sekali saja kudengar celotehmu maka tak segan kutikamkan kata-kata ke mulut besarmu! Ketahuilah; para intelektual kelas dunia, bahkan wali sekali pun dalam menyebarkan ajaran nabi untuk menggantungkan impian dan harapan memuliakan risalah Tuhan demi kedamaian juga melalui buku (kitab) yang menggurat segala firman! Lalu ketika kau membual bahwa buku bukanlah jalan meraih mimpi dan harapan, sejatinya kau juga telah menikam Tuhan, sebab wahyu Tuhan juga mewujud dalam buku (kitab).

Usah bersibantah denganku, tentang martabat sebuah buku; sebab kukatakan padamu buku adalah kehidupan yang menghidupkan! Buku adalah tatanan kehidupan! Buku adalah jembatan memuliakan Tuhan yang telah menghidupkan segala kehidupan!

Usah meragu! Kepalkan dalam yakinmu: buku juga merupakan bukti keajaiban Tuhan! Ya, kita yakin Tuhan itu ada karena kemuliaan firman-Nya dalam kitab, dan kitab adalah buku terbaik yang memahat wahyu Tuhan dalam menuntun umat menuju jalan kebenaran!

Bersebab itu, jika mata hatimu terbuka untuk memuliakan hidup lewat tulisan. Jika batinmu tertanam yakin bahwa buku adalah pembuka segala peradaban, maka izinkan Leutika Reading Society cabang Medan menggamit jemarimu dan menuntunmu untun menyibak belantara kata-kata hingga menembus segala makna! Di LRS cabang Medan engkau akan menjadi salah satu pengembara pengetahuan yang meninggalkan jejak kehidupan dalam menggapai risalah Tuhan!

LRS Medan, 30 Maret 2011
Persembahan buat Leutika Publisher!

*Penulis adalah Penggagas Komunitas Penulis Anak Kampus (KOMPAK) dan anggota LRS Cabang Medan. Karyanya termaktub dalam beberapa antologi sastra terbitan medan, antara lain Antologi Puisi Suara Peri dan Mimpi (Laboratorium Sastra Medan), Antologi Cerpen Cermin (Laboratorium Sastra Medan), Antologi Puisi 53 Penyair Medan (Dewan Kesenian Medan). Karyanya juga tersebar di beberapa media massa, antara lain di Harian Analisa, Harian Medan Bisnis, Harian Waspada, Majalah Pendistra, dan Majalah Kreatif Unimed.
Puisi Berbalas Puisi (Anggota LRS Medan)
author

Puisi Berbalas Puisi (Anggota LRS Medan)



Terimakasih adekku Fitri Arniza (salah satu anggota LRS Cabang Medan)yang telah membuat puisi untuk mba Evi & di muat di koran Medan Bisnis. Uhibbukifillah

***

MALAIKAT
Oleh: Finza H.
Kepada: Evi A.

Ada malaikat di bola matamu
kilau cahayanya membuatku terpaku
pada sudut keharuan
ada malaikat pada ruas senyummu
hinggaku hanyut dalam jelaga pesonamu

Terkadang sulit kubedakan
antara kau dan malaikat
sebab ada malaikat di sekujur tubuhmu
(Medan, Februari 2011)

BINTANG
Oleh: Finza H.
Kepada: Evi A.

Ijinkan aku melukismu pada sajak sederhana
sesederhana senyummu pada senja kala itu
agar kian erat pula jalinan antara kita

kuyakin tak hanya aku yang merasakan
hangatnya sinarmu
tetapi dia
juga mereka
dan kami merasakannya
karena kaulah bintang yang kunanti
sejak hari itu
(Medan, Februari 2011)
Di muat di medan bisnis. Minggu, 270211

****

Genggam Erat
Oleh : Evi A.
Kepada : Finza H.

Genggam erat cinta kita
Karena ada sejuta kasih melilitinya
Genggam erat perasaan kita
Karena terdapat sayang menghampirinya

Ada sepotong bibir
Kan selalu tersenyum bila bertemu
Pada kedua pasang insan muslimah itu
Kan saling memadu kasih

Genggam erat keromantisan kita
Karena sejuta rindu mengalir di dalamnya
Genggam erat ukhuwah kita
Karena terdapat jalinan indah menyelimutinya

Ingatlah perhatian-perhatian kecil kita
Ada cinta terukir
Ingatlah nasehat-nasehat kita
Ada cinta terlukis
Semua terbingkai dengan cantik
Maka genggamlah dengan erat
I Love You Mom...!
author

I Love You Mom...!



.............................................
Selalu menggetarkan tak pernah habis dilekang waktu
sampai kapanpun, cahayanya selalu membuat kita hangat
hingga kita pun rindu.

itulah kasih sayang seorang Ibu pada anaknya.
karena posisi seorang Ibu adalah anugrah...
anugrah dari Allah, yang keimanan pun bukan jaminan
Allah memberikan anugrah ini.

Lihatlah Aisyah, Hafshah, atau Zainab binti Jahsy
walau mereka adalah Ummahatul Mukminin
Ibu dari semua orang beriman
tapi hakikatnya bukan seorang Ibu, dengan makna sebenarnya.

Menjadi Ibu adalah mimpi-mimpi yang dilatih dengan kerinduan, cinta, dan asahan rasa.
hingga Allah pun menaruh kemulian dalam telapak kaki perjuangan seorang ibu.
yang tak pernah dimiliki seorang lelaki mana pun.

Menjadi Ibu, adalah cita dan penegasan tentang Makna
MADRASAH AGUNG, tempat anak kita tumbuh dalam belaian cintanya..

Menjadi Ibu, adalah cerita Indah masa kanak-kanak anak kita, karena dimasa itu, anak-anak kita menanyakan semesta dengan bahasa paling akrab, harapan paling memuncak dan keinginan tahuan yang paling dalam.

itulah cerita paling indah dalam jiwa anak-anak kita, maka berbahagialah menjadi seorang Ibu.

Menjadi Ibu, adalah peneguhan status kemanusiaan, dan Kehormatan.
Karena nama Ibumu di sebut tiga kali baru ayahmu..!!
begitulah rasulullah saw menyampaikan pada kita.

Pegalnya membawa kandungan, susahnya berbaring, dan sakitnya melahirkan adalah perjuangan...

lalu senyum yang pecah, ketika mendengar tangisanmu yang baru lahir, sejatinya juga adalah perjuangan
karena ada masa depan di depan mata
karena ada harapan engkau menjadi anak yang sholeh
itu hakikat dari tiga kata huruf itu
IBU...!

Maka lahirlah Imam Syafi'i dengan kecermelangannya dalam sejarah, karena doa seorang ibu

maka lahirlah Hasan AlBanna, penjaga asa Umat Islam, berkat doa seorang Ibu.

Menuliskan kemulian-kemulian seorang Ibu
rasanya tak akan pernah habis dan selesai
karena Ibu...
adalah Cerita Cinta selamanya, sepanjang sejarah bumi

I Love You Mom..!

"pertama kali kau menyapaku....
dengan binar mata doa dan harap
tanpa suara, tetapi sangat asih....

dari diriku yang paling dalam
disini...
Ibu,
aku disini.

)I(hamzah)I(

selalu ada doa untuk istriku tersayang Ida Ummu Jundi

Kiriman dari sahabatku, Teh Ida dan Ustadz hamzah
Sayap-sayap Cinta Abi & Ummi
author

Sayap-sayap Cinta Abi & Ummi



..........................................
Tak akan pernah bisa
dan tak akan pernah ada
cinta yang terbang ke Surga Allah dengan satu sayap

maka Ibroh rumah tangga Nabi Nuh dan Luth
adalah pelajaran
bahwa Iman harus menjadi ruh dari cinta itu sendiri
tanpa itu, maka cinta itu adalah kosong dan kering
walau engkau mengatakan cinta, tapi itu adalah syahwat dan nafsu belaka.

Maka Rumah Tangga yang kita bangun adalah
berbahan dasar keimanan,
dan cinta yang tumbuh dalam rumah tangga itu
adalah keindahan

dan anak yang sholeh adalah buah dari cinta itu.
itu ukurannya !

anak adalah kertas putih
yang kita bebas menulis apa saja diatas kertas itu
cinta abi dan ummi nya lah yang membuat anak itu menjadi sholeh

karena cinta seorang abi, maka anak mengetahui bagaimana dia harus menjadi manusia yang pandai bersyukur....

karena cinta seorang ummi, maka anak mengetahui bagaimana dia harus menempatkan rasa cinta dan sayang ketika berhadapan dengan fitrah kemanusiaannya...

cinta ini lah yang kita bingkai indah di perjalanan rumah tangga kita

maka hari-hari yang ada, dalam rumah tangga seperti itu, adalah selalu upaya penjagaan, dan perawatan cinta itu sendiri

dan alam pun merasakan keberkahan dari rumah tangga ini.

Inilah sayap-sayap cinta seorang abi dan seorang ummi, dalam memadukan pesona yang Allah berikan, dalam satu kata kerja CINTA....

Ya semuanya indah
inilah gambaran Rumah Tangga Aktivis Dakwah

)I(Hamzah)I(

kiriman dari : sahabat evi--Teh Ida dan Ustadz Hamzah--
Silaturrahmi Indah bersama Pemandangan alam
author

Silaturrahmi Indah bersama Pemandangan alam



Hijau... ungu... kuning...
Menyibak mataku petang hari
Letih badan sirna bersama cahaya
Sepasang bibir mengatup dengan senyuman

Ah... segarnya udara kurasa
Memutar memoriku kembali ke desa
Ada sawah, ada padi, ada petani
Burung pun berdzikir di atas awan
Bermain, bermanja di hamparan padi terbentang

Semakin tinggi semakin berisi
Semakin berisi semakin merunduk
Menyambut asa kian memuncak
Bersama waktu yang kian berputar

Nikmat manakah yang dusta
Lukisan alam nan megah
Harap syukur tak kulupa
Berpijak pada ayatayat firmanMu nan indah


Medan, 28 Maret 2011
~Evi A.~
http://eviandrianimosy.blogspot.com/

Sehabis pulang dari acara LRS Medan mengunjungi saudari yang kusayangi --Fitri-- lalu main ke sawah menikmati pemandangan alam yang sejuk, mulailah menyambut kangen-kangenan ^_^. Indahnya silaturrahmi itu
[Resensi Anggota LRS] Buku 'Ngekos Yuk'
author

[Resensi Anggota LRS] Buku 'Ngekos Yuk'



Alhamdulillah, Barakallahufik buat adekku Fitri Arniza (salah satu angota LRS) dimana salah satu resensi buku Leutika Publisher yang di pinjamnya dari saya sebagai koordinator LRS Medan telah masuk salah satu koran lokal Medan di Medan Bisnis.

Kakak bangga padamu Dek. Selamat ya...


Berikut resensinya dari :
Nama : Fitri Arniza
Nama pena : Finza H.
Kegiatan : Sekolah SMU, LRS Cabang Medan, WSC dan FLP Sumut



******************************

Judul : Ngekos Yuk
Pengarang : Amanda Ratih Pratiwi
Penerbit : Easy Media, Kelompok Penerbit Leutika
Tahun Terbit : Agustus 2010
Tebal : 169 halaman
Harga : Rp. 32.000,00

KIAT JITU MENJADI KOSER
Oleh: Finza H.

Kata “ngekos” tentu tak asing lagi di telinga kita. Terutama bagi seorang mahasiswa karena kos-kosan sangat erat kaitannya dengan mahasiswa. Bagaimana tidak. Banyak pelajar SMA yang ketika lulus dari sekolahnya memilih melanjutkan pendidikannya keluar daerah tempat ia tinggal. Dengan begitu ngekos pun menjadi pilihan yang sangat tepat bagi mereka. Namun tak jarang kita membayangkan bahwa menjadi seorang koser adalah hal yang mengerikan. Dengan alasan hidup jauh dari orangtua itu tidak enak, biasanya ini akan dirasakan oleh kaum perempuan karena perempuan memang cenderung lebih bergantung kepada orangtua ketimbang lelaki. Belum lagi masalah mengatur keuangan. Tampaknya mengatur keuangan memang bukanlah perkara yang mudah, sebab itulah banyak dari kita yang enggan untuk ngekos. Tetapi di sisi lain, ada sebagian orang yang mengatakan bahwa ngekos adalah hal yang mengasyikkan. Bukan hanya semata-mata karena kebebasan yang di dapat, tetapi menurut sebagian dari mereka ngekos adalah salah satu sarana untuk menjadikan kita lebih mandiri dalam menjalani hidup ini sekaligus menjadikan kita lebih pandai memenej diri.

Dalam buku “Ngekos Yuk” ini, banyak sekali tips-tips atau kiat menjalani hidup ala anak kos. Salah satu di antaranya adalah kiat mencari kos-an yang baik. Tentu hal inilah yang pertama kali dibutuhkan oleh para koser sebab hal ini yang akan menentukan betah atau tidak nantinya. Kiat pertama ialah memilih lokasi yang tepat. Lokasi yang dikatakan tepat adalah lokasi yang tidak terlalu jauh dari lokasi kampus-tempat kita kuliah nantinya. Dengan begitu kita tidak perlu pusing lagi memikirkan masalah transportasi , sekaligus kita dapat menghemat uang karena kita dapat berjalan kaki ke kampus. Kiat selanjutnya adalah menilik fasilitas yang ada di dalam kos-an tersebut. Aspek yang paling utama ialah ukuran kamar yang luas. Jika kamarnya luas tentu kita lebih gampang menata barang-barang kita nantinya. Setelah kita menilik fasilitas yang disediakan maka langkah yang harus kita lakukan selanjutnya adalah memperhatikan lingkungan di sekitar kos-an itu. Kebersihan merupakan prioritas pertama. Sebab bagaimana mungkin kita bisa tinggal dengan nyaman sedangkan lingkungan sekitarnya jorok, dan tak hanya itu, kita juga perlu mencari kos-an yang lingkungan sekitarnya banyak di tanami pepohonan agar suasananya lebih segar. Selanjutnya kita harus mempertimbangkan siapa yang akan menjadi tetangga kos kita nantinya. Usahakan mencari kos-an yang memang dihuni oleh teman sejenis kita. Apalagi untuk seorang muslimah. Ini sangat membantu sekali. Coba bayangkan jika kita satu kos-an dengan lawan jenis, mau keluar dari kamar saja harus memakai kaus kaki dan mencuci pun kita harus memakai jilbab. Belum lagi masalah anak kos yang kalau di dalam rumah suka memakai pakian yang mini ini akan mengganggu kenyamanan lawan jenis. Berbeda halnya jika tetangga kos kita sejenis dengan kita, tentu hal-hal di atas bisa kita hindarkan.

Tak hanya cukup sampai di situ, setelah mengetahui siapa tetangga kos kita, ternyata harga kos-kosan juga merupakan hal terpenting dalam mencari kos-kosan. Sebagian besar koser adalah menrupakan anak perantauan, tetapi bukan berarti kita bisa dikibuli soal harga. Sebaiknya kita tanya-tanya dulu kepada teman soal harga kos-an yang terbilang lumrah. Harga standar sebuah kos adalah 100 sampai 150 ribu. Harga segitu juga dilihat dari fasilitas utamanya yaitu air dan listrik. Langkah selanjutnya adalah melihat pemilik kos. Ini juga merupakan hal penting. Melihat di sini bukan berarti kita melihat apakah si empunya rumah pejabat atau orang biasa. Tetapi kita harus melihatnya dari sisi agama. Usahakan cari pemilik kos yang seakidah dengan kita. Karena biasanya penerimaan orang muslim itu sebagian hartanya pasti dia zakatkan. Dan pastilah yang namanya zakat it diberikan kepada fakir miskin atau membangun mesjid. Tetapi bagaiamana jika pemilik kos tersebut non muslim. Ternyata di dalam agama non muslim dikenal juga istilah zakat. dan bisa jadi zakat mereka lebih besar dibanding dengan orang Islam. Zakat mereka biasanya diberikan kepada masyarakat yang memang beelum tersentuh nilai-nilai agama dan biasanya terdapat di daerah-daerah pedesaan. Mereka akan membantu masyarakat yang tidak mampu tersebut dengan syarat masyarakat tersebut harus masuk ke dalam agama yang mereka anut. Tentu ini hal yang sangat miris buat kita yang beragama Islam.

Itulah bebarapa kiat tentang bagaiamana cara menemukan kos idaman. Tidak sampai di situ saja. Dalam buku terbitan Easymedia ini juga terdapat tips bagaiamana cara mengantisipasi jika uang habis dan kiriman orangtua belum juga datang. Masalah ini tentu sangat sering melanda seorang koser. lalu bagaiamana cara mengatasinya. Gampang saja. Hal yang pertama harus kita lakukan adalah mencatat semua pengeluaran kita dalam seharian secara terperinci, dengan tujuan kita dapat mengetahui barang-barang apa sajakah yang sudah kita beli yang mungkin manfaatnya sangat sedikit, dari situ kita bisa beranjak untuk tidak mengulanginya lagi di kemudian hari. Selanjutnya jangan mengambil uang dari ATM sampai habis karena biasanya kita suka gelap mata jika ada uang banyak di tangan kita, serasa uang kita masih banyak padahal itu adalah uang untuk kebutuhan sebulan ke depan.

Buku yang ditulis oleh Amanda Ratih Pratiwi ini, tampaknya sangat cocok untuk kalangan remaja karena bahasanya yang terbilang sangat ringan dan meremaja. Apalagi untuk kita yang berniat menjdi seorang koser. Tentu buku ini sangat membantu kita.

*******************************

Alhamdulillah, semoga teman-teman anggota LRS Medan yang lainnya segera menyusul buat resensi buku yang telah di baca ya (termasuk saya sendiri) minimal mencoba untuk menulis ya ^_^

Ayo.. menulis...
Maju terus LRS medan

Anggota LRS Cabang Medan terdiri dari berbagai komunitas Penulis (FLP Sumut, WSC, Kontan, Kompak, KOMA, KSI, dll) dan komunitas pembaca buku-buku Leutika yang insyaAllah semuanya akan menjadi penulis yang maju.

Terimakasih atas dukungan Leutika selama ini ya

~Evi A.~
Koordinator LRS Medan
author

Kebaikan dari Sang Ibu

Senyuman begitu indah terpancar dari wajahnya yang kelelahan

Berjuang mencari nafkah tanpa keluhan

Dibelainya aku begitu mesra dari ujung rambut hingga ujung kaki

Dirawatnya aku penuh kasih dan perhatian

Diatas sajadah airmataku berlinang jika kumerenung akan kebaikan ibu



Ibuku sayang..

Tetesan keringatmu adalah motivasi bagiku

Kan kuingat asa dan citamu padaku

Kan kujadikan diriku pribadi yang cerdas dan bersinar sepanjang masa

Kan kubuat engkau bangga telah melahirkanku


by : ~Evi A.~
Medan, 20 Desember 2010
********************
Jeritan Syuhada Mesir
author

Jeritan Syuhada Mesir



Jeritan Syuhada Mesir



Ini langkah kami....

Bersatu untuk meruntuhkan ketidakadilan

Menghapus segala kemiskinan

Membebaskan negeri dari belenggu kezhaliman

Derita hilang, bahagiakan datang



Tekad tetap membara

Harapan terpatri di jiwa

Hingga engkau turun dan terjadi perubahan

Kami akan terus berteriak,

“Irhal, irhal”[­1]



Ini langkah kami....

Demi kejayaan Mesir yang makmur

Demi terwujudnya solidaritas Arab

Ruh dan diri rela dikorbankan

Berjuang melawan ketakutan

Darah menjadi saksi semesta



Jejak kaki tak akan terhenti

Halang dan rintang akan terus dihadapi

Pergerakan tak akan mundur

Sejuta umat bertutur, “Tsauroh, tsauroh hatta annsr”[2]

Kami yakin kemenangan akan datang

Allahu akbar... Allahu Akbar...



Footnote :

- Irhal, irhal = hengkanglah, pergilah

- Tsauroh, tsauroh hatta annsr = revolusi, revolusi sampai menang



by : ~Evi Andriani~

Medan, 12 Februari 2011

http://eviandrianimosy.blogspot.com/



.▄▀▄▀▄.▄▀▄▀▄.▄▀▄▀▄.▄▀▄▀▄.▄▀▄▀▄.▄▀▄▀▄.▄▀▄▀▄.▄▀▄▀▄.▄▀▄▀▄.



***Alhamdulillah, akhirnya Wapres Mesir Umar Sulaiman mengumumkan, bahwa Mubarak mundur dari jabatannya dan menyerahkan urusan negera kepada Angkatan Bersenjata. Semua rakyat Mesir bersuka cita, berteriak dan bersorai sorai penuh kebahagian, sujud syukur dilakukan, tangis haru membahana, lafadz takbir dan ucapan alhamdulillah membahasa seantaro pelosok negeri, bukan hanya di Tahrir Square, bukan hanya di Iskandariyah, bukan hanya dinegeri Mesir, bahkan seluruh dunia Islam,*** (http://www.pippkslibya.com/)
Potensi Diri Kita Jauh Lebih Besar
author

Potensi Diri Kita Jauh Lebih Besar




Potensi Diri Kita Jauh Lebih Besar


Terlalu banyak orang yang mengeluh ‘aku tidak bisa’ padahal belum juga ia mencobanya. Banyak alasan yang mengatakan bahwa semuanya di mulai dengan sebuah bakat, padahal bakat itu hanya 10 % saja. Sisanya adalah bagaimana usaha kita membangkitkan potensi yang ada dalam diri kita.

Ada juga yang mengatakan, “Ilmuku sedikit jadi aku tak mampu melakukannya.”

Padahal dengan kemauan dan kesungguhan yang bulat di barengi dengan niat yang baik dan jernih untuk meraih ilmu maka semuanya akan menjadi bisa. Kebanyakan orang sukses itu berawal dari sesuatu yang sulit, berjuang terus bergerak mulai dari nol sampai ia mengukir prestasi gemilang. Bahkan sesuatu yang tidak pernah ia sangkakan akan terjadi padanya menjadi sebuah kenyataan yang membahagiakan.

Hal ini juga yang terjadi pada diriku sendiri. Aku tidak suka dengan pelajaran Fisika tapi kusuka dengan sesuatu yang berhubungan dengan Psikologi, Biologi, penelitian-penelitian, Kimia, Matematika dan Kedokteran. Tapi saat itu aku gagal memasuki dunia kedokteran karena orangtuaku tidak punya biaya yang cukup banyak untuk memasukkan aku ke universitas kedokteran. Bahkan hingga sekarang. semua olok-olokan masih di terima oleh orangtuaku dan diriku sendiri dari orang lain. Apakah aku bersedih sahabatku? Ya, aku bersedih. Tapi kesedihanku itulah yang aku jadikan semangat untuk terus mempelajari ilmu kedokteran. Bahkan hingga sekarang aku selalu menyisakan uangku untuk membeli buku-buku kedokteran─yang begitu mahal harganya─tapi demi ilmu, aku harus sanggup. Aku yakin suatu saat ilmuku akan berguna. Alhamdulillah, saat ini sedang berusaha membuat buku yang berhubungan dengan kesehatan atau ilmu kedokteran. Sulit kurasakan mencari data dan fakta, tapi dengan kerja keras dan do’a maka kuyakin semua akan menjadi mudah.

Di luar dugaanku, aku memilih bidang yang sama sekali aku kurang sukai yaitu Teknik Elektro─lebih dominan ke pelajaran Fisika. Saat itu, aku tertantang mengambil Teknik Elektro karena aku yakin bisa menaklukannya, walaupun perlu usaha keras untuk mempelajarinya. Kuliahku di bidang matematika pun akhirnya kulepaskan (padahal universitasnya negeri juga). Alhamdulillah, skripsiku dulu bisa berada pada bidang penelitian elektro kedokteran. Aku senang banget. Dan nilai yang kuperoleh juga cukup membanggakan dan tidak memalukan. Sungguh Allah itu selalu baik kan sahabat. Pasti ada hikmah di balik sesuatu yang kita jalani.

Aku juga kurang suka Sastra Indonesia─karena trauma sejak SMP karya puisiku dibilang guruku tidak bagus─membuatku mundur dan sulit untuk menyukai apalagi berimajinasi. Akan tetapi, sejak Allah memberikan nikmat sakit padaku─penyakit kelainan darah─aku menjadi bangkit untuk menulis. Mulai suka membaca buku-buku sastra, mulai menulis puisi dan apa saja yang aku sukai. Saat ini aku berusaha untuk meningkatkan kemampuan menulisku. Alhamdulillah penyakitku pun berangsur semakin sembuh. Aku berterimakasih pada semua sahabatku di dunia maya facebook─selalu memberi motivasi dan dukungan bagiku untuk mengikis dan menghilangkan sisi negatif tersebut menjadi sisi positif. Aku akan berkomitmen pada diriku akan terus menuntut ilmu, tidak menyerah dalam menulis─walaupun kegagalan sering menghampiriku─aku tetap bergerak maju, tidak mempersempit pikiran dengan berbagai masalah yang menyebab hati gundah gulana, sedih, dan segala hal yang menghancurkan impianku.

Sahabatku, pikirkan selalu bakat apa yang belum kita maksimalkan. Jangan pernah takut mencoba, jangan pernah takut gagal, jangan takut pada sakit dan jangan pernah menolak sebuah peluang yang ada karena merasa tidak yakin membawakannya. Bisa jadi inilah peluang terbaik yang akan membuat diri kita menjadi besar dan luar biasa.

Aku selalu ingat bahwa Allah selalu ada dalam prasangka hamba-Nya. Oleh sebab itu yakinlah dan percayalah selalu dengan potensi yang kita miliki. Semakin baik dan jernih niat kita, insya Allah semakin besar barakah yang diberikan Allah kepada kita. Bersungguh-sungguhlah dengan niat untuk impian kita di masa depan. Allah akan menyempurnakan apa yang kita niatkan, sekalipun kita tidak bisa melaksanakannya. Berbahagialah dengan niat kita, sebab Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. bersabda, innamal a’malu binniyyati. “Sesungguhnya amal perbuatan itu (dinilai) hanya berdasarkan niatnya─di dalam riwayat lain: berdasarkan niat-niatnya─dan sesungguhnya setiap orang hanya memperoleh apa yang ia niatkan; barangsiapa yang hijrahnya (diniatkan) kepada Allah dan Rasul-Nya maka (nilai) hijrahnya adalah kepada Allah dan Rasul-Nya, dan barangsiapa hijrahnya (diniatkan) kepada dunia yang ingin diraihnya atau perempuan yang ingin dinikahinya maka (nilai) hijrahnya adalah kepada apa yang menjadi tujuan hijrahnya itu.” (HR. Bukhari, Muslim, Abu Dawud, Turmudzi, dan An-Nasa’i, shahih)

Sahabatku, masih terasa sulitkah menemukan dan menggali potensi yang ada pada diri kita? Jika kita masih mengalami kesulitan maka kita harus kembali melihat niat kita─jangan sampai kita menyangka memiliki niat, padahal hanya angan-angan yang tidak jelas, yang kemudian kita jelaskan dengan akal─akhirnya menjadikan kita terkelabui (ghurur). Tapi jika niat kita telah baik akan tetapi masih sulit dalam eksplorasi potensi diri kita maka perhatikan diri kita─bisa jadi semua tertutupi oleh perbuatan maksiat kita, dosa-dosa kita atau terselimuti syafwat yang menggelora─semua masih bisa di atasi dengan taubat. Kembali bertakwa menata iman di hati sehingga Allah akan memudahkan segala aktivitas kita dan Dia mengajari kita banyak ilmu, memberi kita rezeki yang berkah dan membukakan semua potensi yang terpendam di dalam diri kita. Jadilah kita menjadi mutiara yang indah.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Sebaik-baiknya manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia yang lainnya”
“Sebaik-baiknya kalian adalah orang yang panjang umurnya dan baik amalnya”
“Sebaik-baiknya manusia adalah yang paling baik akhlaknya”
“Sebaik-baiknya kamu adalah orang yang mempelajari Al-Qur’an dan mengajarkannya kepada orang lain”


Sahabatku yang kusayangi karena Allah, semoga sekelumit kisah saya ini menjadikan diri kita menjadi semangat kembali mengukir prestasi. Maafkan Evi bila selama ini memiliki salah kata-kata dalam ucapan atau tulisan yang menyinggung perasaan sahabatku semua. Karena Evi bukanlah insan ang sempurna, sesungguhnya kesempurnaan hanya miliki Allah semata. Marilah kita sama-sama memperbanyak kematian sahabatku karena dengan mengingat kematian maka kita akan terus mempersiapkan diri untuk menata hari-hari kita dengan kebaikan, prestasi dan amalan shalih yang terpuji. Mohon selipkan selalu namaku di do’amu ya sahabatku, aku pun selalu mendo’akanmu.

Wassalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh
~Evi A.~
http://eviandrianimosy.blogspot.com/

"Alangkah indahnya hidup ini
Hidup bersama Ilahi
Kehendak Allah dipahami
Pandai menerima dari-Nya"(Hijjaz)
Allah tidak menetapkan suatu qadha bagi orang mukmin, melainkan itu merupakan kebaikan baginya (HR.Ahmad)


http://www.eramuslim.com/oase-iman/evi-andriani-potensi-diri-kita-jauh-lebih-besar.htm
WASPADA FORMALIN DAN BORAKS
author

WASPADA FORMALIN DAN BORAKS



WASPADA FORMALIN DAN BORAKS

by INDONESIA HEALTH CARE CLUB


Formalin dan boraks adalah zat yang sering digunakan sebagai pengawet makanan. Padahal penggunaannya sebagai pengawet makanan sangat membahayakan. Sebenarnya apa sih yang dimaksud formalin dan boraks ? Kemudian bagaimana ciri-ciri makanan yang mengandung formalin dan boraks? Silahkan di baca kelanjutan artikel ini...


A. FORMALIN

Formalin adalah berupa cairan dalam suhu ruangan, tidak berwarna, bau sangat menyengat, mudah larut dalam air dan alkohol.Penggunaan formalin sebagai desinfektan, cairan pembalsem, pengawet jaringan, pembasmi serangga dan digunakan di indutri tekstil dan kayu lapis. Formalin tidak boleh digunakan sebagai bahan pengawet untuk pangan. Akibatnya jika digunakan pada pangan dan dikonsumsi oleh manusia akan menyebabkan beberapa gejala diantaranya adalah tenggorokan terasa panas dan kanker yang pada akhirnya akan mempengaruhi organ tubuh lainnya, serta gejala lainnya.

Pengaruh Formalin Terhadap Kesehatan

Jika terhirup
Rasa terbakar pada hidung dan tenggorokan , sukar bernafas, nafas pendek, sakit kepala, kanker paru-paru.

Jika terkena kulit
Kemerahan, gatal, kulit terbakar

Jika terkena mata
Kemerahan, gatal, mata berair, kerusakan mata, pandangan kabur, kebutaan

Jika tertelan
Mual, muntah, perut perih, diare, sakit kepala, pusing, gangguan jantung, kerusakan hati, kerusakan saraf, kulit membiru, hilangnya pandangan, kejang, koma dan kematian.

Mendeteksi Formalin secara phisik
Ayam potong berwarna putih bersih, awet dan tidak mudah busuk
Bakso yang tidak rusak sampai 5 hari pada suhu kamar dan memiliki tekstur yang sangat kenyal
Ikan basah yang tidak rusak sampai 3 hari pada suhu kamar, insang berwarna merah tua dan tidak cemerlang, bau menyengat khas formalin.
Ikan asin yang tidak rusak sampai lebih dari 1 bulan pada suhu kamar, warna ikan bersih dan cerah, namun tidak berbau khas ikan asin.
Tahu yang biasanya berbentuk bagus, kenyal, tidak mudah hancur, awet hingga lebih dari 3 hari, bahkan lebih dari 15 hari pada suhu lemari es, bau menyengat khas formalin.
Mie Basah biasanya lebih awet sampai 2 hari pada suhu kamar (25 derajat celcius), bau menyengat, kenyal, tidak lengket dan agak mengkilap.

B. BORAKS
Boraks adalah serbuk kristal putih, tidak berbau, larut dalam air, tidak larut dalam alkohol, PH : 9,5.
Penggunaan :
Boraks dipakai sebagai pengawet kayu, anti septik kayu dan pengontrol kecoa. Bahaya Boraks terhadap kesehatan diserap melalui usus, kulit yang rusak dan selaput lendir.

Pengaruh terhadap kesehatan :
•Tanda dan gejala akut :
•Muntah, diare, merah dilendir, konvulsi dan depresi SSP(Susunan Syaraf Pusat)
•Tanda dan gejala kronis
•nafsu makan menurun
•Gangguan pencernaan
•Gangguan SSP : bingung dan bodoh
•Anemia, rambut rontok dan kanker.

Boraks merupakan senyawa yang bisa memperbaiki tekstur makanan sehingga menghasilkan rupa yang bagus, misalnya bakso dan kerupuk. Bakso yang menggunakan boraks memiliki kekenyalan khas yang berbeda dari kekenyalan bakso yang menggunakan banyak daging. Bakso yang mengandung boraks sangat renyah dan disukai dan tahan lama sedang kerupuk yang mengandung boraks kalau digoreng akan mengembang dan empuk, teksturnya bagus dan renyah.
Ciri Makanan Yang Mengandung Formalin
Masih adanya pemakaian bahan pengawet berbahaya seperti formalin yang berlebihan perlu disikapi oleh konsumen. Berikut ini ciri-ciri makanan yang mengandung formalin :

Mi basah:
•Bau sedikit menyengat.
•Awet, tahan dua hari dalam suhu kamar (25º Celsius). Pada suhu 10ºC atau dalam lemari es bisa tahan lebih 15 hari.
•Mi tampak mengkilat (seperti berminyak), liat (tidak mudah putus), dan tidak lengket.

Tahu:
•Bentuknya sangat bagus.
•Kenyal.
•Tidak mudah hancur dan awet (sampai tiga hari pada suhu kamar (25ºC). Pada suhu lemari es (10ºC) tahan lebih dari 15 hari.
•Bau agak menyengat.
•Aroma kedelai sudah tak nyata lagi.

Bakso:
•Kenyal.
•Awet, setidaknya pada suhu kamar bisa tahan sampai lima hari.

Ikan:
•Warna putih bersih.
•Kenyal.
•Insangnya berwarna merah tua dan bukan merah segar.
•Awet (pada suhu kamar) sampai beberapa hari dan tidak mudah busuk.
•Tidak terasa bau amis ikan, melainkan ada bau menyengat

Ikan asin:
•Ikan berwarna bersih cerah.
•Tidak berbau khas ikan.
•Awet sampai lebih dari 1 bulan pada suhu kamar (25ºC).
•Liat (tidak mudah hancur).

Ayam potong:
•Jika dicium dagingnya akan berbau obat.
•Warnanya putih bersih , lebih pucat dibanding daging ayam segar.
•Kulitnya tidak lentur (agak kencang).
•Pada bagian paha sampai kaki terlihat kaku.
•Ayam potong berwarna putih bersih, awet dan tidak mudah busuk

Boraks Bisa Mematikan

Menurut Dra. Euis Megawati, Apt., boraks adalah bahan solder, bahan pembersih, pengawet kayu, antiseptik kayu, dan pengontrol kecoak. Sinonimnya natrium biborat, natrium piroborat, natrium tetraborat. Sifatnya berwarna putih dan sedikit larut dalam air.
Sering mengonsumsi makanan berboraks akan menyebabkan gangguan otak, hati, lemak, dan ginjal. Dalam jumlah banyak, boraks menyebabkan demam, anuria (tidak terbentuknya urin), koma, merangsang sistem saraf pusat, menimbulkan depresi, apatis, sianosis, tekanan darah turun, kerusakan ginjal, pingsan, bahkan kematian.

Ciri Makanan Mengandung Boraks
Sama seperti formalin, cukup sulit menentukan apakah suatu makanan mengandung boraks. Hanya lewat uji laboratorium, semua bisa jelas. Namun, penampakan luar tetap memang bisa dicermati karena ada perbedaan yang bisa dijadikan pegangan untuk menentukan suatu makanan aman dari boraks atau tidak.

Bakso
•Lebih kenyal dibanding bakso tanpa boraks.Bila digigit akan kembali ke bentuk semula.
•Tahan lama atau awet beberapa hari.
•Warnanya tampak lebih putih. Bakso yang aman berwarna abu-abu segar merata di semua bagian, baik di pinggir maupun tengah.
•Bau terasa tidak alami. Ada bau lain yang muncul.
•Bila dilemparkan ke lantai akan memantul seperti bola bekel.

Gula Merah
•Sangat keras dan susah dibelah.
•Terlihat butiran-butiran mengkilap di bagian dalam.

Pewarna Kain di Jajanan Anak
Selain formalin dan boraks, beberapa jenis bahan makanan yang diuji BPOM juga mengandung bahan berbahaya seperti pewarna tekstil, kertas, dan cat (Rhodamin B), methanil yellow, amaranth. Pemakaian ini sangat berbahaya karena bisa memicu kanker serta merusak ginjal dan hati. Payahnya lagi, bahan-bahan ini ditambahkan pada jajanan untuk anak-anak seperti es sirop atau cendol, minuman ringan seperti limun, kue, gorengan, kerupuk, dan saus sambal.

Cara Memilih Makanan Bebas Formalin
1. Ikan:
•Ikan segar biasanya justru dikerubuti lalat. Jika tidak, Anda malah boleh curiga.
•Perhatikan kondisi daging dan insangnya. Bila daging masih segar, sementara insangnya sudah merah kecoklatan, Anda harus curiga. Daging yang segar alami biasanya diikuti insang ikan yang juga merah segar.
Bagaimana kalau ikan berformalin terlanjur terbeli? Apakah tidak boleh dikonsumsi? Formalin atau boraks yang melekat pada tubuh ikan bisa dihilangkan dengan cara mencucinya sampai bersih sebanyak enam kali. Dari penelitian laboratorium, cara ini bisa mengurangi kandungan formalin di tubuh ikan secara signifikan.

2. Memilih Tahu Dan Tempe Yang Baik :
Ketika memilih tahu, pilih yang kekenyalannya normal. Tahu yang terlalu kenyal kemungkinan menggunakan formalin. Jangan pilih yang berbau asam atau berlendir. Sedangkan ketika memilih tempe, pilih yang baunya segar dan kedelainya padat. Menyimpan tahu sebaiknya direbus dulu sebentar agar fermentasinya terhenti sehingga tidak asam rasanya. Simpan dalam wadah tertutup di lemari pendingin. Sementara tempe harus dibungkus rapat saat disimpan di lemari pendingin. Tempe tidak tahan lama. Sebaiknya tidak disimpan lebih dari dua hari.

http://vizuhailinamaya.blogspot.com/2010/09/waspada-formalin-dan-boraks.html
author

Melukis Cinta Di Langit Kejujuran

***
Kejujuran adalah ruh dari cinta itu sendiri
Dia merupakan bahan dasar dari cinta itu sejatinya.

Kejujuran adalah sisi lain dari sisi cinta yang tak bisa kita hilangkan
Maka jika tak jujur, itu tanda dari kita tak cinta lagi…..

Disinilah kita harus menyelami samudra niat kita selama ini
Untuk apa kita menikah?
Untuk apa menikahinya?
Jujurlah pada nuranimu yang bening itu…
Agar jika niat kita selama ini salah
Selama ini tak jujur, bisa kita perbaiki, bisa kita bangun lagi dari titik nol
Titik penumbuhan cinta….!

Karena betapa banyak orang yang mengakhiri biduk rumah tangganya
Karena diawal mereka tak jujur….

Menikahi karena kecantikannya semata
Begitu datang yang lebih cantik menggodanya, ia jatuh, ia hancur, ia maksiat
Maka bubarlah rumah tangga itu…..!

Atau orang-orang yang menikah karena jabatan semata, karena melihat status social semata
Maka begitu jabatan itu hilang, maka begitu Allah mengujinya dengan kemiskinan..
Maka bubarlah rumah tangga itu..!!

Inilah potret mereka yang tak jujur pada niatnya.
Yang ada akhir yang tak menyenangkan diperjalanan sejarah rumah tangganya.


**Saatnya Melukis Cinta itu**

Jika kata adalah sepotong hati, maka ku ingin kata ini, yang terjalin dari huruf-huruf dalam nuraniku
Tuk menjadi doa….
Agar Allah selalu menghadirkan dihatimu
Tentang cintaku padamu duhai istriku sayang….
Agar pula kau tahu, bahwa selamanya aku mencintaimu.

Agar engkau selalu melihat binar cinta dimataku
Agar kau paham dan mengerti setiap kata yang kuucap untukmu adalah doa
Bahwa aku ingin selamanya dengan mu…
Beriringan saling mengenggam jemari, hingga langkah kita ke SurgaNya……!

Karena Cinta menurutku tak berwarna
ia menjadi jingga
sebagaimana kau memaknainya
ia pun menjadi kuning, biru, dan merah
sebagaimana kau menginginkannya

Karena Cinta bagiku tak ubahnya kumpulan narasi
tentang kejujuran dan keberanian
tentang kemarahan dan kasih sayang

Karena Cinta adalah lukisan yang unik dan tak terkatakan
sebab ia menenggelamkan kita pada angan-angan
dan pada mimpi yang abadi
dan cintaku padamu adalah surga yang tak bisa kumasuki jika tanpamu…….

(Hamzah Al Mubarok, Kepada Nurzubaidah)

)I(hamzah)I(

***

Kutulis ba’da dhuha hari ini ada rindu yg selalu menyala untukmu sayang….duhai istriku

(catatan teman facebook-ku, Teh Ida dan Pak Hamzah)
Cara Termudah Menghafal Al Qur'an Al Karim
author

Cara Termudah Menghafal Al Qur'an Al Karim



o0*'*0o..Cara Termudah Menghafal Al Qur'an Al Karim..,o0*'*0o
-bagian I-
===========================================

Segala pujian hanya milik Allah, shalawat dan salam semoga terlimpahkan kepada Nabi kita Muhammad, kepada keluarganya, dan para sahabat seluruhnya.
Keistimewaan metode ini adalah seseorang akan memperoleh kekuatan dan kemapanan hafalan serta dia akan cepat dalam menghafal sehingga dalam waktu yang singkat dia akan segera mengkhatamkan Al-Quran. Berikut kami akan paparkan metodenya beserta pencontohan dalam menghafal surah Al-Jumuah:
1. Bacalah ayat pertama sebanyak 20 kali.
2. Bacalah ayat kedua sebanyak 20 kali.
3. Bacalah ayat ketiga sebanyak 20 kali.
4. Bacalah ayat keempat sebanyak 20 kali
5. Keempat ayat di atas dari awal hingga akhir digabungkan dan dibaca ulang sebanyak 20 kali.
6. Bacalah ayat kelima sebanyak 20 kali.
7. Bacalah ayat keenam sebanyak 20 kali.
8. Bacalah ayat ketujuh sebanyak 20 kali.
9. Bacalah ayat kedelapan sebanyak 20 kali.
10. Keempat ayat (ayat 5-8) di atas dari awal hingga akhir digabungkan dan dibaca ulang sebanyak 20 kali.
11. Bacalah ayat pertama hingga ayat ke 8 sebanyak 20 kali untuk memantapkan hafalannya.

Demikian seterusnya pada setiap surah hingga selesai menghafal seluruh surah dalam Al-Quran. Jangan sampai kamu menghafal dalam sehari lebih dari seperdelapan juz, karena itu akan menyebabkan hafalanmu bertambah berat sehingga kamu tidak bisa menghafalnya.

..semoga bermanfaat..
*http://wirausahapesantren.blogspot.com/2010/08/cara-termudah-menghafal-al-quran-al.html

***

o0*'*0o..Cara Termudah Menghafal Al Qur'an Al Karim..,o0*'*0o
-bagian II-
=============================================

JIKA AKU INGIN MENAMBAH HAFALAN PADA HARI BERIKUTNYA, BAGAIMANA CARANYA?

Jika kamu ingin menambah hafalan baru (halaman selanjutnya) pada hari berikutnya, maka sebelum kamu menambah dengan hafalan baru dengan metode yang aku sebutkan di atas, maka anda harus membaca hafalan lama (halaman sebelumnya) dari ayat pertama hingga ayat terakhir (muraja’ah) sebanyak 20 kali agar hafalan ayat-ayat sebelumnya tetap kokoh dan kuat dalam ingatanmu. Kemudian setelah mengulangi (muraja’ah) maka baru kamu bisa memulai hafalan baru dengan metode yang aku sebutkan di atas.

BAGAIMANA CARANYA AKU MENGGABUNGKAN ANTARA MENGULANG (MURAJA’AH) DENGAN MENAMBAH HAFALAN BARU?

Jangan sekali-kali kamu menambah hafalan Al-Qur`an tanpa mengulang hafalan yang sudah ada sebelumya. Hal itu karena jika kamu hanya terus-menerus melanjutkan menghafal Al-Qur’an hingga khatam tapi tanpa mengulanginya terlebih dahulu, lantas setelah khatam kamu baru mau mengulanginya dari awal, maka secara tidak disadari kamu telah banyak kehilangan hafalan yang pernah dihafal. Oleh karena itu metode yang paling tepat dalam menghafal adalah dengan menggabungkan antara murajaah (mengulang) dan menambah hafalan baru. Bagilah isi Al-Qur`an menjadi tiga bagian,yang mana satu bagian berisi 10 juz. Jika dalam sehari kamu telah menghafal satu halaman maka ulangilah dalam sehari empat halaman yang telah dihafal sebelumnya hingga kamu menyelesaikan 10 juz. Jika kamu telah berhasil menyelesaikan 10 juz maka berhentilah menghafal selama satu bulan penuh dan isi dengan mengulang apa yang telah dihafal, dengan cara setiap hari kamu mengulangi (meraja’ah) sebanyak 8 halaman.

Setelah selesai satu bulan kamu mengulangi hafalan, sekarang mulailah kembali dengan menghafal hafalan baru sebanyak satu atau dua lembar tergantung kemampuan, sambil kamu mengulangi setiap harinya 8 halaman hingga kamu bisa menyelesaikan hafalan 20 juz. Jika kamu telah menghafal 20 juz maka berhentilah menghafal selama 2 bulan untuk mengulangi hafalan 20 juz, dimana setiap hari kamu harus mengulang (meraja’ah) sebanyak 8 halaman. Jika sudah mengulang selama dua bulan, maka mulailah kembali dengan menghafal hafalan baru sebanyak satu atau dua lembar tergantung kemampuan, sambil kamu mengulangi setiap harinya 8 halaman hingga kamu bisa menyelesaikan seluruh Al-Qur’an.

Jika anda telah selesai menghafal semua isi Al-Qur`an, maka ulangilah 10 juz pertama secara tersendiri selama satu bulan, dimana setiap harinya kamu mengulang setengah juz. Kemudian pindahlah ke 10 juz berikutnya, juga diulang setengah juz ditambah 8 halaman dari sepuluh juz pertama setiap harinya. Kemudian pindahlah untuk mengulang 10 juz terakhir dari Al-Qur`an selama sebulan, dimana setiap harinya mengulang setengah juz ditambah 8 halaman dari 10 juz pertama dan 8 halaman dari 10 juz kedua.

***

o0*'*0o..Cara Termudah Menghafal Al Qur'an Al Karim..,o0*'*0o
-bagian III-
===========================================

BAGAIMANA CARA MERAJA’AH AL-QURAN (30 JUZ) SETELAH AKU MENYELESAIKAN METODE MURAJA’AH DI ATAS?

Mulailah mengulangi Al-Qur’an secara keseluruhan dengan cara setiap harinya mengulang 2 juz, dengan mengulanginya 3 kali dalam sehari. Dengan demikian maka kamu akan bisa mengkhatamkan Al-Qur’an sekali setiap dua minggu.
Dengan metode seperti ini maka dalam jangka satu tahun (insya Allah) kamu telah mutqin (kokoh) dalam menghafal Al-Qur’an, dan lakukanlah cara ini selama satu tahun penuh.

APA YANG AKU LAKUKAN SETELAH MENGHAFAL AL-QUR’AN SELAMA SATU TAHUN?

Setelah menguasai hafalan dan mengulangInya dengan itqan (mantap) selama satu tahun, hendaknya bacaan Al-Qur’an yang kamu baca setiap hari hingga akhir hayatmu adalah bacaan yang dilakukan oleh Nabi -shallallahu alaihi wasallam- semasa hidup beliau. Beliau membagi isi Al-Qur`an menjadi tujuh bagian (dimana setiap harinya beliau membaca satu bagian tersebut), sehingga beliau mengkhatamkan Al-Qur’an sekali dalam sepekan.

Aus bin Huzaifah -rahimahullah- berkata: Aku bertanya kepada para sahabat Rasulullah -shallallahu alaihi wasallam-, “Bagaimana caranya kalian membagi Al-Qur`an untuk dibaca setiap hari?” Mereka menjawab:
نُحَزِّبُهُ ثَلَاثَ سُوَرٍ وَخَمْسَ سُوَرٍ وَسَبْعَ سُوَرٍ وَتِسْعَ سُوَرٍ وَإِحْدَى عَشْرَةَ سُورَةً وَثَلَاثَ عَشْرَةَ سُورَةً وَحِزْبَ الْمُفَصَّلِ مِنْ قَافْ حَتَّى يُخْتَمَ
“Kami membaginya menjadi (tujuh bagian yakni): Tiga surat, lima surat, tujuh surat, sembilan surat, sebelas surat, tiga belas surat, dan hizb al-mufashshal yaitu dari surat Qaf sampai akhir (mushaf).” (HR. Ahmad no. 15578).

Maksudnya:
-Hari pertama: Mereka membaca surat “al-fatihah” hingga akhir surat “an-nisa`”.
-Hari kedua: Dari surat “al-maidah” hingga akhir surat “at-taubah”.
-Hari ketiga: Dari surat “Yunus” hingga akhir surat “an-nahl”.
-Hari keempat: Dari surat “al-isra” hingga akhir surat “al-furqan”.
-Hari kelima: Dari surat “asy-syu’ara” hingga akhir surat “Yasin”.
-Hari keenam: Dari surat “ash-shaffat” hingga akhir surat “al-hujurat”.
-Hari ketujuh: Dari surat “qaaf” hingga akhir surat “an-nas”.

Para ulama menyingkat bacaan Al-Qur`an Nabi -shallallahu alaihi wasallam- ini menjadi kata: ”فَمِي بِشَوْقٍ“. Setiap huruf yang tersebut menjadi simbol dari awal surat yang dibaca oleh Nabi -shallallahu alaihi wasallam- pada setiap harinya. Maka:
- Huruf “fa`” adalah simbol dari surat “al-fatihah”. Maksudnya bacaan Al-Qur`an beliau di hari pertama dimulai dari surah al-fatihah.
- Huruf “mim” maksudnya bacaan Al-Qur`an beliau di hari kedua dimulai dari surah al-maidah.
- Huruf “ya`” maksudnya bacaan Al-Qur`an beliau di hari ketiga dimulai dari surah Yunus.
- Huruf ”ba`” maksudnya bacaan Al-Qur`an beliau di hari keempat dimulai dari surah Bani Israil yang juga dinamakan surah al-isra`.
- Huruf “syin” maksudnya bacaan Al-Qur`an beliau di hari kelima dimulai dari surah asy-syu’ara`.
- Huruf “waw” maksudnya bacaan Al-Qur`an beliau di hari keenam dimulai dari surah wash shaffat.
- Huruf “qaaf” maksudnya bacaan Al-Qur`an beliau di hari ketujuh dimulai dari surah qaf hingga akhir muashaf yaitu surah an-nas.
Adapun pembagian hizib yang ada pada Al-Qur an sekarang, maka itu tidak lain adalah buatan Hajjaj bin Yusuf.

(Kiriman dari : sahabat facebook-ku Agatha Rizky)
author

Menelusuri Polarisasi Sunni-Syi’i di Jawa Timur

Perselisihan antara Sunni dan Syi’i di Bangil Pasuruan sesungguhnya telah berlangsung lama. Insiden bentrok di pesantren YAPI (Yayasan Pesantren Islam ) Bangil beberapa waktu lalu (15/02/2011) adalah akumulasi dari perselisihan yang telah mengakar sejak awal tahun sembilan puluhan.



Bermula dari ditemukannya surat rahasia Habib Hussein al-Habsyi – pendiri YAPI – yang ditujukan kepada seseorang di Iran pada tahun 1993. Pihak YAPI tentunya kaget dengan terpublikasinya surat kepada seorang Syiah Iran itu. Sebab, surat itu berisi pernyataan Habib Hussein al-Habsyi, bahwa ia membuat kedok menyembunyikan ke-Syi’ah-annya sebagai setrategi dakwah. Padahal sebelumnya ia dikenal sebagai ulama’ Sunni yang masyhur di kota Bangil. Inilah sebagian isi terjemahan surat yang ditulis berbahasa Arab tersebut yg penulis kutip dari buku 'Mengapa Kita Menolak Syiah' cet.8 LPPI. halaman 68:



“Saya ucapkan terima kasih kepada tuan atas usulan yang benar terhadap saya dan sudah lama menjadi pemikiran saya. Yaitu sejak kemenangan Imam atas Syi’ah. Walaupun saya tangguhkan hal itu, namun saya tidak ragu sedikitpun tentang kebenaran Ahlul Bait dan bukan karena takut kepada orang-orang atau jika saya tinggalkan taqiyah maka bukan supaya dipuji orang-orang. Sama sekali tidak! Akan tetapi saya sekarang mempertimbangkan situasi disekitar saya. Fanatisme Sunni secara umum masih kuat. Untuk mendekatkan mereka (kaum Sunni), saya ingin nampak dengan membuka kedok, kemudian membela serangan ulama mereka yang Nawasib (anti Syi’ah) mereka akan mengatakan: Syi’i membela Syi’ah. Saya telah berhasil merangkul sejumlah ulama mereka yang lumayan banyaknya, sehingga mereka memahami jutaan madzhab Ahlul Bait atas lainnya. Saya anggap ini sebagai kemajuan dalam langkah-langkah perjuangan kita”.



Surat itu sempat menjadi berita heboh di Pasuruan. Sebab selama ini, Habib Hussein al-Habsyi dikenal masyarakat Pasuruan yang mayoritas Sunni sebagai ulama’ dari kalangan habaib yang mumpuni. Sebelum itu, pengajiannya di Masjid Agung Bangil dipenuhi jama’ah yang menganut Ahlus Sunnah wal Jama’ah. Majalah AULA – majalah milik Nahdlatul Ulama’ – pada edisi November 1993 menurunkan berita tentang Syi’ah Bangil .



Terungkapnya surat rahasia tersebut membuat masyarakat Bangil berbelok arah. Banyak para asatidz dan santri kemudian keluar dari pesantren YAPI. Sejak itu konflik dalam skala kecil sering terjadi di kota Bangil dan sekitarnya. Hingga pada tahun 2007 masyarakat Bangil dan sekitarnya melakukan demo besar setelah shalat Jum’at untuk menolak paham Syi’ah. Menurut pengakuan seorang warga Bangil, penganut Syi’ah sudah tidak segan lagi melakukan aktifitas dan pengajian dengan isi doktrin Syi’ah.



Tanggapan Ulama’

Masyarakat Sunni Bangil tidak asal menolak. Beberapa ulama’ sebenarnya telah mengingatkan mengenai keberadaan paham Syi’ah di propinsi yang mayoritas berbasis Nahdliyyin ini. Di harian Surabaya Post 27 April 1985, yang sebagaian isinya dimuat lagi oleh majalah AULA tahun 1996, KH. As’ad Syamsul Arifin (almarhum) cukup lugas mengomentari dakwah Syi’ah. “Syi’ah di Jawa Timur adalah gerakan yang harus dihentikan. Langkah yang tepat untuk mencegah meluasnya aliran Syi’ah di Indonesia adalah dengan meningkatkan kewaspadaan seluruh umat Islam” tutur Kyai kharismatik asal Situbondo dalam koran itu.



Pihak Majelis Ulama’ Indonesia pada Maret 1984 telah menurunkan fatwa tentang perbedaan pokok dan rambu kewaspadaan umat Islam terhadap keberadaan Syi’ah. Poin keputusan itu adalah;

Pertama, Syi’ah menolak hadis yang tidak diriwayatkan oleh Ahul Bait. Sedangkan Ahlussunnah tidak membeda-bedakannya, asalkan hadis itu memenuhi syarat ilmu mustholah hadis.

Kedua, Syi’ah memandang Imam itu ma’sum (orang suci) sedangkan Ahlussunnah wal Jama’ah memandang sebagai manusia biasa yang tidak luput dari kekhilafan.

Ketiga, Syi’ah tidak mengakui Ijma’ tanpa adanya Imam. Sedangkan Ahlussunnah wal Jama’ah mengakui Ijma’ tanpa mensyaratkan ikut sertanya Imam Syi’ah.

Keempat, Syi’ah memandang bahwa menegakkan kepemimpinan (Imamiyah) adalah termasuk rukun agama. Sedangkan Ahlussunnah wal Jama’ah memandang dari segi kemaslahatan umum dengan tujuan keimanan untuk menjamin dan melindungi dakwah dan kepentingan umat.

Kelima, Syi’ah pada umumnya tidak mengakui ke-Kholifahan Abu Bakar, Umar, Usman sedangkan Ahlussunnah empat Khulafaurraasyin.



Berangkat dari konflik kecil yang terjadi di Bangil, para Ulama merasa perlu untuk membahas pada tingkatan yang lebih luas. Hingga persoalan Syi’ah kemudian terangkat menjadi isu nasional. Pada 21 September 1997 Majelis Ulama Indonesia Pusat dan Lembaga Penelitian dan Pengkajian Islam (LPPI) mengadakan seminar Nasional sehari tentang Syi’ah di Masjid Istiqlal Jakarta. Seminar itu bahkan dihadiri oleh pejabat pemerintah dan pejabat kementrian. “Kita sebarkan kepada masyarakat, supaya mereka mengerti secara luas tentang apa arti Syi’ah itu” kata KH. Hasan Basri Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia dalam sambutannya. Seminar tersebut menghadirkan pemakalah yang pakar di bidang Syi’ah, antara lain; Drs. KH. Moh. Dawam Anwar, KH. Irfan Zidny, MA, Habib Thohir Abdullah al-Kaff, Drs. HM. Nabhan Husein, KH. Abdul Latief Muchtar, MA, Dr. Hidayat Nur Wahid dan Syu’ba Asa.



Disebut dalam salah satu pemakalah, bahwa pesantren YAPI merupakan yayasan milik Syiah yang tertua dibanding yayasan lainnya. Dibahas dalam seminar itu, bahwa tokoh-tokoh Syi’ah di Indonesia banyak yang alumni YAPI. “YAPI di Jawa Timur menjadi sentra dakwah Syi’ah di propinsi ini” tulis Habib Thohir dalam makalahnya.



Dalam penelitian, Dr. Mohammad Baharun, MAg Syi’ah di YAPI dikategorikan sebagai Syi’ah ideologis yang gerakannya rapi dan militan. Ia menggunakan informan untuk menyelidiki Syi’ah di Bangil.



Dr. Baharun, yang kelahiran Bangil itu, menjelaskan, Syi’ah ideologis adalah Syi’ah yang tumbuh melalui pengkaderan cukup intensif. Kaderisasi ini melalui pendidikan (sekolah dan pesantren) yang disipakan dengan guru-guru. Ia menemukan bahwa YAPI mengkhususkan diri sebagai lembaga yang sengaja menyiapkan kader-kader (santri yang diharapkan jadi guru/ustadz atau da’i Syi’ah Itsna ‘Asyariyah) yang berkualitas, sehingga dapat menyebarkan doktrin Syi’ah Imamiyah kepada masyarakat luas.



Merespon terhadap keberadaan Syi’ah, maka sejak tahun sembilan puluhan hingga kini di beberapa kota di Jawa Timur seperti di Pasuruan, Malang, Surabaya dan Jember mengadakan kajian halaqah pemikiran Syi’ah. Mereka terdiri dari para santri, mahasiswa dan asatidz. Ini sebagai respon akademik menanggapi pemikiran Syi’ah. Termasuk pendirian Kelompok Pengajian ASWAJA di Bangil adalah sebagai bentuk respon untuk meredam berkembangnya aliran Syi’ah di Pasuruan.



Kitab-kitab rujukan Syi’ah yang tidak beredar secara terbuka dikaji secara intensif di halaqah-halaqah tersebut. Di antara doktrin dan ajaran yang mereka tolak adalah; riwayat kita al-Kafi (kitab hadis rujukan Syi’ah) tentang tahrif al-Qur’an. Dalam al-Kafi juz 1 halaman 240 dan juz 2 halaman 634 disebut bahwa al-Qur’an itu tidak otentik. Hal ini sebagaimana dinyatakan ulama-ulama klasik Syi’ah seperti an-Nuri dan al-Thabarsi.



Hal paling pokok yang juga dipersoalkan adalah rukun Islam. Dalam al-Kafi juz 2 halaman 18 disebutkan rukun Islam Syi’ah ada lima; yaitu Shalat, Zakat, Puasa, Haji dan Wilayah (keimamahan Ali dan 11 keturunannya). Satu lagi ajaran yang dikhawatirkan meresahkan masyarakat adalah penghalalan nikah mut’ah (nikah kontrak). Ajaran ini dikhawatirkan menumbuhkan free sex dengan mut’ah sebagai kedoknya.



Menurut seorang ustadz di Bangil, cacian terhadap Abu Bakar, Umar, Aishah r.a dari ajaran Syi’ah, juga membikin ‘gerah’ masyarakat Sunni Bangil. Dan masih banyak ajaran-ajaran ‘aneh’ yang dipersoalkan seperti menista istri Nabi SAW, kultus berlebihan kepada Ahlul Bait, doktrin taqiyyah dan lain-lain, dimana hal tersebut tertera dalam kitab-kitab rujukan Syi’ah.



Beberapa ajaran Syi'ah menurut beberapa warga Bangil, dinilai membikin ‘gerah’ masyarakat Sunni. Dan masih banyak ajaran-ajaran yang dinilai ‘aneh’ yang dipersoalkan. Seperti menista istri Nabi SAW, kultus berlebihan kepada Ahlul Bait, doktrin taqiyyah dan lain-lain, dimana hal tersebut tertera dalam kitab-kitab rujukan Syi’ah.



Sebagaimana telah ditulis di beberapa media, yang diprotes ASWAJA Bangil lebih pada persoalan dakwah mereka dan ajaran yang dinilai menista Ahlussunnah.



Berkaitan dengan hal tersebut, maka pemerintah perlu menyelidiki akar persoalan yang terjadi. Perkara tindak kriminal memang bisa diselesaikan dengan hukum yang berlaku. Namun akar persoalan utama dan yang paling mendasar, juga harus lebih jadi perhatian dan penyelesaian.



Oleh: Kholili Hasib

Penulis adalah Seorang santri Pemerhati Pemikiran Syi’ah, tinggal di Pasuruan

http://www.hidayatullah.com/read/15581/27/02/2011/menelusuri-polarisasi-sunni-syi%E2%80%99i-di-jawa-timur.html

(Kiriman dari : sahabat saya Kholili Hasib)
Lingkaran Pertemanan yang Indah
author

Lingkaran Pertemanan yang Indah



Lingkaran Pertemanan yang Indah


Pertemanan merupakan karunia dan panggilan nurani setiap manusia. Melalui pertemanan semua beban yang dipikul menjadi ringan, semua kesulitan menjadi kemudahan, kesedihan menjadi kesenangan, kesakitan menjadi terobati dan kegelapan menjadi cahaya yang terang benderang. Akan tetapi mencari teman dekat di zaman modern sekarang ini sangatlah sulit, apalagi teman yang bisa di percaya yaitu sahabat sejati kita sendiri.


Berawal dari kesukaanku berdakwah di dunia maya, saya mengenal seorang adek laki-laki yang low profile tapi memiliki banyak kelebihan yaitu ‘Ahmad Subqi’, biasa dipanggil Qq (baca: kiki). Dia adalah salah satu sosok sahabat sejati yang menerima saya apa adanya, tidak menuntut segala sesuatu di luar batas kemampuan saya. Untuk pertama sekali sebutan “teteh” terbingkai dalam kehidupan saya. Kami berteman sangat dekat dan memupuk rasa kepercayaan yang tinggi sehingga dapat menjaga rahasia pribadi. Dia di Mesir dan saya di Medan. Komunikasi yang kami lakukan sering lewat chatting, facebook, SMS dan telpon. Saya berteman padanya bukan karena harta, tahta, atau sekedar ngobrol saja tapi karena kepentingan agama untuk dakwah. Saya banyak belajar kehidupan darinya, dia sosok yang bekerja keras di balik kondisi fisiknya yang lemah, dia sangat giat ikuti berbagai organisasi di Kairo. Dia banyak memberi inspirasi bagi saya. Melalui dia, saya juga banyak bertanya bahasa arab, kenal dengan semua keluarga dan teman dekatnya seperti Dini, Neneng, Rosi, Nizar/Anas dan Hafidz. Sungguh menjadi temanmu adalah indah, Adekku.


Pada tahun 2009, Indonesia terpilih mengikuti lomba Imagine Cup IT di Mesir. Kampus saya ‘UI’ menjadi salah satu peserta dalam lomba tersebut dan dibimbing oleh dosen saya, Dodi Sudiana. Masih teringat dalam memori saya, saat itu teman di UI ‘Salman’ telpon dan SMS saya akan berangkat ke Mesir. Saat itu saya langsung hubungi Qq mengenai hal ini. Subhanallah, adekku Qq benar-benar menjamu tamu dari Indonesia sebaik mungkin. Mengajak mereka jalan-jalan di Kairo, mulai dari tempat wisata sampai ke pusat perbelanjaan. Padahal saya sendiri saja belum pernah bertemu dengannya malah orang lain yang sudah lebih dahulu ketemu denganmu. Menjadi temanmu adalah indah, Adekku.


Dalam bidang jurnalistik, Qq merupakan koordinator buletin Indonesia di Kairo. Selanjutnya saya terinspirasi ingin semangat menulis dan berbagi manfaat kepada semua orang karena itu salah satu bagian dari dakwah saya. Semakin giat saya menulis semakin banyak teman yang add saya. Terbukti, di Facebook pertama saya jumlah teman lebih dari 5000 orang dan request pending sampai 1500 orang. Akan tetapi karena terlalu aktif berdakwah, facebook saya ditutup. Qq selalu memberi saya semangat yang positif, bercanda tawa, dan membuat saya tersenyum dengan beberapa pujiannya.


“Teteh itu baik hati, cerdas, cantik, sholehah, insyaAllah banyak yang akan memilih Teteh. Mereka yang telah mendzolimi Teteh, menyepelekan Teteh akan melihat bahwa Teteh suatu saat akan menjadi orang terbaik, sukses dunia dan akhirat. Suatu saat banyak yang mengharapkan Teteh. Qq yakin itu, Teh. Mereka pun akan menyesal telah melakukan hal itu pada Teteh. Dan Teteh tetap terus mendo’akan mereka agar menjadi baik”


Akhirnya, saya semangat menulis demi tujuan dakwah rahmatan lil’alamin, menyebarkan manfaat dan kebaikan bagi seluruh umat. Saya pun mulai mengenal akhi Asmui, Kholili, Irwan, Amirul, Sumarna, Kevin, Budiman, Kak Abi, Abi Zuhri, Abi Kasman, Imam, Mba Munazilah, mba Fiani, Irzi, mba Syifa, Lilik, Bulan, Nisa, teh Nurjanah, Bunda Ameera, Teh Ida, Bunda Aisyah, mas Ahmad, Ust.Herman, Jerpint, Vitha, Yhani, sahabat Qatrunnada (Evi, Dwi, Rurry, Panglima Keadilan, Arti) dll. Karena merekalah ilmu saya bertambah dan semakin dekat dengan Allah swt. Dari kegemaran menulis dan saling tag, saya juga bersahabat dengan Amanda Ratih. Kami sangat akrab, sering chat dan curhat. Setelah itu saya berteman dengan semua penulis seperti bang Fiyan, mas Joni, Dang Aji, akhi Dirman, mas Hendri, mas Ady, mas Budhi, Fachmy, teh Pipit, mba Ifa, mba Nurul, mba Ida (Imul), mba Dedew, mba Triani, mba Naqy, mba Chitra, mba Mieny, mba Intan, mba shinta, Bunda Mala, mba Lusi, mba Yulli, Susi, Puji, Kun, Rik, Anas, Rurin, Chomsiyah, Tri, Fauziah, Edelwise, Desti dan semua dari komunitas menulis. Lewat pertemanan ini, kemampuan menulis saya semakin meningkat dan berkualitas. Walaupun belum pernah ketemu, tapi berteman dengan kalian adalah indah dan bermanfaat terutama berdakwah dalam bidang karya sastra. Karena saya selalu teringat sabda Rasulullah bahwa perumpamaan teman yang baik (shalih), ibarat pembawa minyak wangi, bila di dekatnya maka kita akan tercium aroma harumnya.


Inilah akibat dari interaksi yang intens dengan beberapa teman akan membawa pengaruh, sekecil apapun pengaruh itu baik melalui sifat, sikap, aktivitas, perilaku, semua akan menular dan memberi dampak bagi kehidupan setiap manusia. Oleh sebab itu, teman yang buruk akhlaknya sebaiknya dihindari karena kita akan terjerumus melalaikan akhirat dengan perilakunya yang tidak baik. Alhamdulillah, segala harapan saya satu persatu mulai tercapai. Ukhuwah silaturrahmi semakin erat, karena cinta pada-Nya. Kembali lagi, semua berawal dari dukunganmu, Adekku Subqi sehingga Teteh bisa menjadi seperti sekarang ini. Walaupun terjadi revolusi Timur Tengah, engkau tetap bersemangat dan membantu teman-teman yang layak di evakuasi. Semua terbingkai dalam lingkaran pertemanan yang indah.



************************************************************



Lingkaran pertemanan yang indah ini akan terus berputar dengan indah karena Allah swt.

Untuk semua teman-teman yang pernah ketemu dengan evi juga maupun yang belum pernah ketemu, saya sangat bangga sekali bisa mengenal kalian semua. Karena menjadi teman kalian adalah indah dan sangat bermanfaat.

Terutama teman-teman di Leutika Reading Society, FLP cabang Medan, Mba Win di WSC, KOMA, KONTAN, KOMPAK, KSI, Komunitas ITP, Grup Peran wanita Muslimah dalam Kebangkita Islam, Pahem Online, Writting Revolution, El-Fawwaz, dan lain-lain yang tidak bisa saya sebutkan.

Dan untuk sahabat terbaik saya yang pernah ketemu, Estu, mba Echi, mba Lea, mba Wiwi, Iffa, mba Indih, mba Yura, mba Nur Hidayati, Nurul, Lisa Burhan, Titah, Jabar, Kak Enita, mba Trulee, adekku Fitri, Rahmat, Abdillah, Nurul Fauziah, Islamiani, Setia wati, yang belum pernah ketemu dengan saya, Usman Alfarisi, mba Sri, mba Fitri, Anni, Ruqy, Meslahah, Nunu, Supangat, mas Dedi, Heti, mba Suzan, Ummi Yane, mba Bulan Cahaya Satu, mba Aisyah, neng Iyam, mas Irwansyah, akhi Rappung, mas Ito, Mazaya, adekku Ifanda, Lia, Anna, Aty, mba Sripurna, akhi Nurman, mas Arya mba bayu, dan semuanya yang tidak bisa evi ucapkan. Jazakumullah khairan katsiran telah menjadi sahabat Evi baik di dunia nyata maupun dunia maya. Semoga ukhuwah kita yang berawal dari dunia maya terus akan indah dalam lingkaran pertemanan ini




Wassalamu'alaikum warahmatullah wabarakatuh
~Evi A.~
Medan, 26 Februari 2011